Sosok Pemimpin Profesional yang dibutuhkan PSAP |
Kursi kepemimpinan PSAP akan Lowong ketika masa kepengurusan sekarang akan
berakhir saat kompetisi divisi utama ini selesai dan sudah
sepantasnya diisi oleh anak muda yang cerdas dan berpengalaman.
Sebab, sepakbola identik dengan kawula muda. Dalam bisnis sepakbola
dituntut adanya spirit bisnis yang profesional.
Sosok yang saya maksud adalah Seorang yang mau dan mampu memimpin PSAP ini
dengan jiwa mau berkorban demi kemajuan PSAP, bukan hanya mengelola
sesuatu yang sudah ada,tapi bagaimana cara mampu mencari keluar
sponsor atau Dana untuk bisa menghidupkan sepak terjang PSAP Musim depan.
hal ini dikrenakan, musim depan Klub-klub yang mengatas namakan Profesional
tidak dibenarkan menggunakan dana APBD dalam bentuk Hibah atau bantuan lainyya
ada sosok Pengusaha Pidie yang mau dan mampu dari segi Financial untuk
mengelola PSAP tanpa asupan "nutrisi" APBD.
Namun saat dikonfirmasi oleh Pengurus TheLAN tentang
keinginan Beliau untuk menduduki orang
nomor satu di PSAP, beliau hanya tersenyum.
"InsyaAllah, jika dipercaya. Saya Siap..!!"
begitu ucapan beliau.
bagaimana, dengan sistem keuangan PSAP nanti?
"Saya alhamdulillah punya beberapa Partner bisnis,
orang kita pIdie juga sekrang berada di Medan,Jakarta dan Bandung,
yang siap membantu saya untuk mencarikan sponsor Resmi kepada PSAP"
"asal ada keterbukaan, insyaAllah PSAP bisa jalan tanpa APBD"
Tenntunya dengan Dukungan Pendukung juga..kita lihat nanti, saat kompetisi
memasuki masa rehat."
Sekrang Sepakbola seharusnya spirit bisnis yang profesional dan sejalan dengan semangat
industri sepakbola.
"Saat ini kompetisi tidak lagi mungkin bergantung pada dana APBD yang
diambil dari uang rakyat, cobalah lihat klub-klub profesional di
negara-negara maju, semuanya bisa terjadi jika ada nilai-nilai profesional
di dalamnya,
oke kita tunggu saja tanggal mainnya, saat dirinya maju mencalonkan karena
disemangati oleh para sahabatnya untuk memajukan persepakbolaan kabupaten
Pidie di Tingkat Nasional.